Cari Blog Ini

Selasa, 27 Desember 2011

, , ,

Tole Endehon


Verse
Tole endehon hatutubu ni Jesus
Tole olophon dohot ende na uli
Ro do Ibana sian surgo manobus
Jolma na di pardosaon i

Mancai bagas jala tung nauli utus
Na mar sigor-gor na so tupa manjadi
Holong ni roha na binoan ni Kristus
Tu saluhut manisia i

Course
O Tuhan ku ro  marsomba au to jolomi
Mauliate di pasahat rohaki
O Jesusku jaloma puji-pujian ni
Sai gabe uap hus-hus di jolom O Tuhan

Tole endehon hatutubu ni Jesus
Tole olophon dohot ende na uli
Ro do ibana sian surgo manobus
Jolma na di pardosaon i

Bridge
Tole Endehon ma tapuji2 Jesus I
Tole Ta somba ma pasangap ma goarna

Haleluya Amen
Haleluya Amen
Amen
Continue reading Tole Endehon

Jumat, 01 Juli 2011

Hari ini 1 Juli 2011

Hari ini 1 Juli 2011, Hari ulang tahun Kota medan yang ke 421, aku menemukan artikel berikut ini, silahkan dibaca semoga bermanfaat :)


Satu Abad Kota Medan

SEBELUM 1975, Kota Medan merayakan hari ulang tahunnya setiap 1 April. Penetapan hari ulang tahun itu didasarkan pada penetapan kota Medan sebagai Gemeenteraad (dewankota) pada 1 April 1909Jika hari ulang tahun itu tidak diubah pada 1975, pada 1 April 2009 ini merupakan hari ulang tahun satu abad Kota Medan. Melakukan refleksi melalui peringatan satu abad kota Medan sebagai satu kota dengan warisan jejak peradaban Eropa yang tinggi, tentu beda dengan jika yang dijadikan tonggak adalah hari jadi sebuah kampung. 


Apalagi tidak ada bukti historis dari kampung itulah 
Medan berkembang menjadi kotamodern. Ini semua terjadi hanya gara-gara sekelompok orang tidak mau segala sesuatu yang berbau kolonial. Lalu, di awal 1970-an di Medan orang mencaricari hari jadi kota
 yang baru.
Yang penting tidak ada bau Belanda-nya, mereka mencoba mengingkari bahwa Kota Medan ciptaan Belanda. Lalu, mereka tersesat ke sebuah legenda bernama Riwayat Hamparan Perak. Fakta hari jadi sebuah kota dalam pengertian modern di dalam riwayat itu jelas tidak ada. Lantas, fakta yang tidak ada itu diada-adakan, dijungkirbalikkan, yang penting ketemu tanggal yang tidak berbau kolonial Belanda.

Ketemulah tanggal simsalabim 1 Juli 1590, yang sekarang diperingati sebagai tanggal hari jadi Kota Medan. Satu tanggal yang manipulatif, jauh dari maksud mencari tanggal pengganti hari jadi sebuah kota modern, yang embrio kemunculannya baru ada pada abad ke-19.

Dokumen yang ada di arsip Pusat Studi Sejarah dan Ilmu-Ilmu Sosial (PUSSIS) Universitas Negeri Medan (Unimed) tampak bahwa upaya untuk mengganti hari jadi kota yang berbau Belanda itu dilakukan melalui seminar pada 27–29 Maret 1971 yang kemudian bergulir dibentuknya Panitia Peneliti Hari Jadi Kota Medan.

Nah, panitia inilah yang kemudian memfokuskan diri untuk menelaah teks tradisional yang anonim, Riwayat Hamparan Perak (RHP) sebagai bahan untuk mencari hari jadi kota Medan. Pada waktu itu memang dalam disiplin ilmu sejarah, belum berkembang kajian kritis atas sebuah teks tradisional, sehingga tidak dipertanyakan apakah sebuah teks tradisional bisa dipertanggungjawabkan untuk mencari data historis?

Apakah teks menyimpan fakta sejarah atau teks tradisional sebenarnya sebuah wacana sejarah? Karena pertanyaan kritis itu tidak diajukan, panitia tidak menyadari di belakang hari akan menimbulkan masalah yang pelik ketika paradoks dalam teks ini dibuka orang satu per satu. Misalnya panitia berdasar teks ini menyatakan bahwa pendiri kota Medan adalah Guru Patimpus, orang Karo bermarga Sembiring.

Namun, sekarang di internet ada bantahan berdasar teks yang sama, Guru Patimpus bukan marga Sembiring, dia adalah marga Sinambela, keturunan Sisingamangaraja. Jadi, jika teks itu tetap dipakai, bukan tidak mungkin akan timbul polemik tak berujung, pendiri Kota Medan bukan orang Karo, melainkan orang Batak Toba.

Jadi, jelas penggunaan teks RHP bermasalah untuk mencari jejak historis sejarah kota Medan. Namun, karena waktu itu (awal 1970-an) yang penting mencari hari jadi kota yang tidak berbau kolonial, RHP pun menjadi korban.

Kebesaran Guru Patimpus sebagai ulama Islam yang penting dan kharismatik, menurut RHP, menjadi terdistorsi oleh tafsir Panitia Hari Jadi Kota Medan, menjadi pendiri sebuah kota yang justru tidak dia dirikan. Jika menolak 1 April 1909 karena buatan Belanda, masih ada tanggal lain yang lebih layak, misalnya pindahnya Ibu Kota Asisten Residen Deli dari Labuhan ke Medan (1879), tanggal dipindahkannya Ibu Kota Residen Sumatera Timur dari Bengkalis ke Medan (1 Maret 1887), atau pindahnya Istana Kesultanan Deli dari Labuhan ke Medan (18 Mei 1891).

Kampung tidak mungkin berevolusi menjadi sebuah kota jika tidak ada faktor-faktor luar yang mendukungnya (dalam hal Kota Medan perkembangan spektakuler perkebunan), seperti banyak ada ratusan kampung yang sampai sekarang tetap menjadi kampung dan tidak berevolusi menjadi sebuah kota.

Mengenang satu abad kota Medan dari desain besar peradaban modern Eropa, jelas bisa membuka mata kita. Amburadulnya Kota Medan sekarang ini disebabkan salah urus penanggung jawab kota, siapa lagi kalau bukan wali kota dan dewan perwakilan (DPRD) Medan.

Sebab, sejak didesain Belanda akhir abad ke-19 sebagai sebuah kota modern dengan replika peradaban Eropa di dalamnya, Kota Medan merupakan salah satu ikon penting kota yang unik, tidak ada duanya di dunia. Sebuah kota Paris van Sumatera yang dirancang dan puluhan tahun diurus dengan serius oleh dewan kota (Gemeenteeraad) dan wali kotanya (Burgemeester).

Mengenang satu abad Kota Medan yang kini telah menjadi bagian dari kota dunia yang mengglobal sekaligus tanpa roh peradaban kota, setiap tahun ada celah untuk membangkitkan pertanyaan, apa yang menyebabkan kota yang semula luar biasa ini berubah menjadi kota yang salah urus, apa saja warisan kota ini yang telah dijarah, siapa saja pejabat yang tidak benar-benar mengurus kota ini seperti selama puluhan tahun sebelumnya diurus dengan baik, dan siapa saja mereka yang “berjasa”menghancurkan peradaban kota?

Lalu,apa yang bisa segera kita lakukan untuk menyelamatkan jejak peradaban kota yang digilas kepentingan ekonomi dan politik jangka pendek ini? Namun sayang, dalam memperingati hari jadi kota Medan sejak 1975, setiap tahun kita tidak lagi mengenang sisi tingginya peradaban kota ini karena memori kita disesatkan untuk mengenang sebuah kampung. 
(*)

DR PHIL ICHWAN AZHARI
Ketua Pussis Unimed
Continue reading Hari ini 1 Juli 2011

Senin, 30 Mei 2011

Profil pemimpin yang kreatif

Kreatifitas adalah salah satu hal yang penting yang harus di miliki seorang pemimpin. berikut apa yang harus dilakukan seorang pemimpin yang kreatif.



  • Seorang pemimpin yang kreatif harus belajar dari masa lalu, namun siap untuk beradaptasi dengan masa depan
  • Seorang pemimpin kreatif harus mendasari semua keputusan bisnis dengan nilai-nilai dasar, sambil mencari cara yang baru dan inovatif untuk mengekspresikan nilai-nilai tersebut. 
  • Seorang pemimpin kreatif mengenali bahwa setiap orang adalah individu yang unik. 
  • Seorang pemimpin kreatif menganggap setiap hubungan sebagai salah satu kesempatan untuk memberi dampak kepada orang lain dan menginspirasi orang itu untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. 
  • Seorang pemimpin kreatif juga mengenali kelemahan sebagai suatu kesempatan untuk bertumbuh dan berkembang dan mengubahkan secara total sebuah kelemahan menjadi sebuah kekuatan. 
  • Seorang pemimpin kreatif secara terus menerus memperbaharui mata air kreatifitasnya yang ada di dalam kepercayaan dan nilai-nilai dasarnya. Ia mengambil waktu untuk merefleksikan dan memberi makan semangat kreatif di dalam dan mengembangkan iman dan nilai-nilai spiritual dimana seluruh solusi kreatif itu muncul. 
Jadi Sudah siapkan anda untuk menjadi pemimpin yang kreatif?


Sumber: jimmyoentoro.com






Continue reading Profil pemimpin yang kreatif

Jumat, 20 Mei 2011

Trik untuk Meningkatkan Karir







Dalam meniti karir tentu tak selalu mulus. Berbagai hambatan siap menghadang, seperti persaingan dari rekan kerja atau masalah internal perusahaan. Bagaimana menyiasatinya? Langkah-langkah berikut ini dapat dijadikan pedoman, seperti dikutip dari situs Marie Claire.

1. Asah jiwa kepemimpinan
Secara konsisten, tingkatkanlah kemampuan Anda sebagai pemimpin setiap kali Anda berkesempatan memimpin sebuah tim. Kebutuhan ekonomi yang sangat mendesak mengharuskan Anda melakukan mobilitas tinggi dalam pekerjaan. Jika atasan Anda dipecat, Anda harus segera bergerak.

Bob Calandra, dalam bukunya 'How to Keep Your Job in a Tough Competitive Market' mengatakan bahwa Anda dapat menggunakan kalimat-kalimat ampuh untuk mendapatkan pekerjaan impian. Misalnya, "Saya tidak mencari promosi, tapi saya tidak ingin adanya kekacauan" atau "Saya tahu seluk beluk pekerjaan atasan saya, jadi saya bersedia untuk menjalankan pekerjaannya selama masa transisi ini."

2. Pastikan Anda dibayar layak
Pastikan Anda mengetahui kemampuan Anda sebelum menerima sebuah pekerjaan. Pastikan pula pekerjaan yang ditawarkan sesuai dengan kemampuan Anda dan periksalah apakah pekerjaan tersebut memiliki masa depan yang menguntungkan untuk Anda. Akan lebih baik jika Anda memiliki teman di perusahaan yang menawarkan pekerjaan sehingga Anda dapat bertanya hal-hal terkait perusahaan tersebut.

3. Jaga hubungan profesional
Siapa yang akan mendukung Anda jika terjadi persaingan terbuka untuk sebuah jabatan di dalam perusahaan tempat Anda bekerja? Membangun hubungan yang baik antarrekan kerja dan atasan dapat menguntungkan karier Anda.

4. Cari peluang pengembangan
Jika Anda bersedia ditempatkan di daerah pengembangan baru, kemampuan kepemimpinan Anda dapat teruji. Anggap hal ini sebagai kesempatan Anda membuktikan bahwa Anda layak memimpin dan layak mendapatkan promosi ke jenjang karier yang lebih tinggi.

5. Jangan 'menjual' diri terlalu rendah
Anda hanya akan menghalangi pengembangan diri jika Anda 'menjual' diri Anda terlalu rendah. Buktikan diri Anda bahwa Anda layak mendapatkan lebih banyak. Percayalah pada diri sendiri atas apa yang layak Anda dapatkan.

6. Putuskan karier Anda
Jika industri yang Anda masuki sedang menunjukkan penurunan pesat, sudah saatnya Anda beralih ke industri lain yang sedang booming. Jangan hanya karena merasa tidak enak, karier Anda tidak bergerak. Ambilah sedikit risiko dengan memutuskan pindah pekerjaan.

7. Jangan habiskan energi untuk kebencian

Dalam bekerja, apalagi dalam sebuah persaingan terbuka, sudah pasti Anda akan banyak dibenci kompetitor. Jangan menghabiskan waktu dan energi untuk menanggapi hal-hal negatif yang dibuat kompetitor untuk menjatuhkan Anda. Gunakan energi Anda untuk membangun kesuksesan Anda.

8. Tidak ada yang tidak bisa dilakukan
Ketika Anda diminta untuk melakukan sebuah tugas, berikan respons positif dengan mengatakan, "Iya." Walaupun Anda tidak tahu bagaimana cara mengerjakannya.
Anda dapat mencari tahu setelahnya. Namun, ketika semua usaha yang Anda lakukan gagal, Anda dapat mengatakannya pada atasan bahwa Anda mengalami kesulitan menjalankan tugas. Sebelumnya, pastikan Anda memiliki rencana cadangan untuk dibahas dengan atasan Anda.

9. Jujur dengan keinginan Anda
Cobalah jujur dengan keinginan Anda dan luangkan waktu untuk menilai apa yang Anda inginkan dalam karier Anda. Lakukan pekerjaan Anda seperti hobi, Anda pun tidak akan merasakan pekerjaan Anda sebagai sebuah pekerjaan.

10. Tunjukkan profesionalisme
Anda harus menunjukkan bahwa Anda adalah seorang yang profesional. Tidak melibatkan masalah pribadi dalam pekerjaan adalah salah satu cara untuk dapat menunjukkannya.

Sumber: terangdunia.com



Continue reading Trik untuk Meningkatkan Karir

Selasa, 17 Mei 2011

Pemimpin Yang Tidak Kenal Takut


Untuk menjadi seorang pemimpin berarti Anda harus berani dan tak kenal takut, tetapi ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Setelah semua, semua orang telah menetapkan mereka sendiri ketakutan dan pemimpin tidak berbeda. Walaupun anda memiliki ketakutan itu, ada beberapa cara untuk menjadi pemimpin yang tidak kenal takut.Hal pertama yang dapat Anda lakukan untuk menjadi pemimpin yang tidak kenal takut adalah dengan mengakui rasa takut Anda. Ini adalah ide yang baik untuk membuat jurnal tentang rasa takut dan jujur sedang menyimpan ketakutan yang Anda pikir dapat mempengaruhi kemampuan kepemimpinan Anda. Ketakutan bahkan mungkin termasuk orang-orang dari kehidupan pribadi Anda terutama jika mereka menghalangi Anda dari menjadi seorang pemimpin yang efektif.

Menyingkirkan ketakutan

Setelah Anda dapat mengakui ketakutan Anda, Anda benar-benar di jalan yang tepat untuk menyingkirkan mereka. Hal ini karena langkah pertama selalu berhubungan dengan penerimaan. Jika Anda berada dalam penyangkalan dari rasa takut maka tidak ada cara yang bisa menjadikan Anda pemimpin tak kenal takut. Dibutuhkan kerendahan hati untuk jujur tentang hal ini, dan menyingkirkan mereka menjadi hal yg berikutnya.

Sekarang, untuk mengatakannya kepada kekhawatiran, Anda harus menyusun rencana yang cukup berani untuk mengalahkan mereka. Tanya pada diri sendiri pada saat ini tentang bagaimana Anda menghilangkan kata ketakutan dalam hidup Anda sebagai seorang pemimpin, dan Anda melakukan ini dengan sadar akan kejadian di mana ketakutan ini mengesampingkan emosi dan penilaian sebagai seorang pemimpin.

Setiap kali Anda mendapati diri Anda melakukan sebuah dorongan yang berhubungan dengan rasa takut Anda, cobalah untuk melawan dengan solusi yang mungkin tercantum dalam rencana tindakan Anda. Bersabarlah dengan diri sendiri jika Anda menemukan diri Anda tidak dapat menaklukkan ketakutan anda segera. Ingat bahwa hal ini membutuhkan waktu, dan Anda akan segera mengetahui bahwa ada kekhawatiran yang mungkin dapat diselesaikan lebih mudah daripada yang lain. Jadi, kadang-kadang menjadi trial and error dan ketekunan adalah sifat baik yang Anda pelajari ketika Anda berurusan dengan ketakutan.

Menghargai diri sendiri

Dalam menghadapi ketakutan, Anda akan mendapatkan kekuatan dan kebijaksanaan sebagai seorang pemimpin. Hal ini penting mengakui kemenangan anda atas ketakutan Anda. Untuk terus melakukan pekerjaan yang baik, Anda juga harus mengambil waktu untuk memberikan penghargaan kepada diri sendiri untuk menjadi pemimpin yang lebih baik. Anda melakukan ini dengan memperlakukan diri Anda sendiri atau membiarkan diri Anda untuk menikmati hal-hal tertentu yang membuat Anda bahagia. Dengan cara ini, Anda benar-benar dapat melihat kedepan dalam menghilangkan rasa takut dan itu menjadi pengalaman yang lebih berharga.




By Andrew Rondeau
Sumber: selfgrowth.com
Continue reading Pemimpin Yang Tidak Kenal Takut