Cari Blog Ini

Sabtu, 19 Maret 2016

, ,

Sifat dan Kepribadian Pemimpin Hebat




Menjadi pemimpin yang hebat adalah keinginan semua orang, karena setiap orang adalah pemimpin, paling tidak dalam keluarga kecil di rumah tangga. Terutama pria (tidak bermaksud membedakan gender) terlahir untuk memimpin.

Banyak teori yang megatakan tentang bagaimana seorang pemimpin yang besar, ada yang mengatakan pemimpin yang besar adalah pemimpin yang memiliki pengikut yang banyak. Kali ini saya akan berbagi sifat-sifat dasar yang harus dimiliki oleh pemimpin yang hebat.

1. Kuat
Ada yang mengira kalau kita kuat secara fisik, maka kita menjadi pemimpin. Mungkin kita berfikir tentang seorang preman yang diikuti karena dia kuat. Namun seorang pemimpin yang hebat kuat tapi sopan dan tidak kasar.

2. Bersikap baik
Beberapa orang berfikir kalau bersikap baik kepada orang yang dipimpin anda akan kelihatan lemah. Bersikap baik dan menyenangkan bukan berarti lemah justrus ini adalah sebuah kekuatan. Bersikap baik dalam hal ini adalah; ketika memberi perintah, menyatakan kesalahan, memberi contoh, dan mengungkapkan sebuah kebenaran.

3. Berani
Banyak juga orang yang bersikap berani namun menjadi sok berani dengan menunjukkan sikap yang suka sepele dengan orang lain, bahkan sampai membully. Menjadi berani maksudnya adalah tidak memiliki ketakutan akan sebuah kekalahan maupun kegagalan atau dinilai orang lain. Seorang pemimpin yang tidak memiliki keberanian akan membiarkan hal-hal yang tidak baik terjadi karena takut menyinggung hal-hal yang sensitif, atau bahkan tidak percaya diri.

4. Rendah hati
Sikap rendah hati sangat baik sekali tapi jangan memiliki rasa enggan atau mealu-malu. Dengan malu-malu, kita tidak akan kemana-mana. Jangan berikir kalau malu-malu itu sikap rendah hati.

5. Berbangga diri
Kita butuh rasa bangga untuk meraih kesuksesan yang kita impikan, namun seorang pemimpin yang hebat tidak menjadi arrogan dengan terlalu bangga.

6. Humoris
Perlu ada rasa humor untuk mejadi pemimpin, namun jangan mengeluarkan humor yang konyol dan membuat anda terlihat bodoh.

7. Menerima kenyataan
Seorang pemimpin yang besar menerima kenyataan di sekelilingnya tidak menolak atau bahkan mencari kambing hitam. Terima kenyataan kalau anda gagal dan perbaikilah.

Jika anda adalah seorang pemimpin anda perlu mempelajari hal-hal tersebut untuk anda terapkan dalam komunitas anda.

1 komentar:

  1. Thanks infonya. Oiya ngomongin pemimpin, banyak loh orang yang nanya: Bisa ga ya generasi milenial itu jadi pemimpin yang berkualitas? Maklum, milenial kan sering banget tuh dicap negatif karena perilakunya yang dianggap malas, banyak nuntut, dan masih banyak lagi. Mau tau selengkapnya, yuk buruan cek di sini: Bisakah generasi milenial jadi pemimpin hebat?

    BalasHapus

tinggalkan komentar anda